[END] Traveling To The Last Days To Protect You

Gelombang mayat ini jauh lebih mengerikan daripada hujan lebat di bulan Februari, mayat-mayat itu menghantam tembok kota gelombang demi gelombang seperti gelombang yang mengamuk.

Mereka diledakkan oleh bom di tanah, dihancurkan oleh peluru yang dilemparkan dari kota, dirobohkan oleh busur listrik besar yang dilepaskan oleh jaringan listrik di tembok kota, dan ditekan oleh peluru dan kemampuan berulang kali, tetapi selalu ada yang baru. zombie segera mengisinya. .

Tak ada habisnya, seolah tak ada habisnya, hanya dengan melihatnya saja sudah membuat orang merasa tercekik.

Untungnya, mereka tidak memiliki strategi dan hanya tahu cara bergegas menuju tembok kota secara naluriah, mereka menumpuk segunung mayat selama proses pendakian, tetapi karena mereka tidak cukup besar, mereka selalu terbunuh ketika mereka dapat mencapai puncak tembok. kota Orang-orang menghancurkan.

Tiba-tiba, salah satu zombie di antara mayat itu mengeluarkan bola api besar dan membenturkannya dengan keras ke dinding, dinding itu langsung runtuh, dan orang yang berdiri di atasnya jatuh.

Untuk menghindari digigit dan ditangkap oleh zombie, orang-orang yang berdiri di garis depan pertempuran memakai alat pelindung di tangan dan lengan mereka yang tidak akan terlalu menghalangi gerakan mereka, tetapi jika mereka jatuh ke dalam kerumunan mayat di bawah, seperti itu alat pelindung kecil dapat Jika Anda tidak dapat melindungi apa pun, Anda dapat digerogoti menjadi mayat darah dalam hitungan menit, dan kemudian berubah menjadi zombie lagi.

Tepat ketika mereka hendak jatuh ke kerumunan mayat, embusan angin mengangkat orang-orang ini dan melemparkan mereka tepat di belakang yang lain, ketika mereka mendarat, mereka lembut, sehingga tidak jatuh lagi.

Sebuah suara keras berkata: "Elemen tanah!" Segera, elemen tanah melangkah maju untuk memperbaiki tembok kota yang runtuh. Pada saat yang sama, bilah angin yang tak terhitung jumlahnya menebas. Bilah angin lainnya hanya dapat memotong zombie, tetapi yang ada di sini. bilah angin jatuh bersamaan, tetapi mampu memotong empat atau lima tumpukan zombie menjadi dua dalam satu tarikan napas.Tiba-tiba, di tengah suara embusan, tunggul beterbangan, dan cairan busuk terciprat.

Setelah menebang zombie di bawah dan memperbaiki bagian atas tembok, pria itu mencari zombie tipe api di antara kelompok mayat, setelah mencari beberapa saat, dia menemukannya! Jaraknya agak jauh, seratus meter jauhnya.

Jarak ini bisa memastikan kemampuannya bisa menyerang, tapi akurasinya sulit dikatakan, apalagi zombie sepertinya merasakan bahaya dan masih bersembunyi.

Pria itu mengambil sesuatu yang tampak seperti pistol atau panah, dan mengisinya dengan sesuatu yang tampak seperti peluru, tetapi berwarna putih, dengan perasaan dingin, seolah-olah dipoles dari tulang binatang buas, dan kemudian Bidik zombie tipe api yang bersembunyi di balik zombie yang tak terhitung jumlahnya, dan lepaskan dengan satu tembakan.

Peluru terlontar dari ruangan, mengeluarkan garis putih, dengan kecepatan yang sangat cepat, mengejar zombie tipe api.Zombie tipe api adalah zombie dengan penampilan yang relatif lengkap.Ia memiliki kekuatan supernatural dan jumlah tertentu. kebijaksanaan. Pemimpin kelompok kecil zombie bisa disebut bakat zombie di antara zombie. Pada waktunya, dia pasti akan tumbuh menjadi bos besar dan memimpin lebih banyak saudara zombie.

Ia merasakan bahaya, dan segera mengelak.Tidak ada emosi di matanya yang seperti ikan mati, tapi sepertinya bangga pada dirinya sendiri karena menghindari pukulan fatal itu.

Tapi saat berikutnya dia mengelak, peluru itu seharusnya menyerempet wajahnya, tapi tiba-tiba berbalik dan menembus pelipisnya.

Dan dia keluar dari sisi lain, merobohkan zombie di sebelahnya, lalu terjun ke kepala zombie ketiga, dan meledak di kepalanya, yang menunjukkan kekuatannya yang menakutkan.