Taehyung langsung mengangkat telponnya setelah melihat nama si penelpon namun saat dia meletakkannya di telinga dia tidak sengaja menekan loudspeaker
'Sayaanggg, oppa rinduuuu'
Sontak semua mata tertuju pada taehyung, taehyung merutuki dirinya bisa2nya loudspeaker nya terpencet, dia buru2 mematikan loudspeaker nya
"Hyung aku kamar dulu" ucapnya pada yoongi lalu menatap yang lain "Selamat malam semuanya" lalu berlari berlalu dari sana
Mereka masih belum sadar dari keterkejutan, sampai suara hoseok menarik mereka kembali
"Huwaaaaa, apa tadi itu kekasih taetae" hoseok
"Hei mana mungkin, selama ini dia tidak dekat siapapun selain kita" jimin
"Tapi sepertinya ada yang aneh, kalian dengar orang itu tadi menyebut dirinya oppa padahal dia pria, Taehyung juga pria bukankah seharusnya memanggilnya dengan sebutan hyung" namjoon
"Iya juga yah, menurutmu bagaimana yoon?" jin
"Taehyung itu cantik, jadi wajar jika orang menyebut dia seperti wanita, aku juga sering menggodanya seperti itu" yoongi
Jungkook masih diam dari tadi, dia sama sekali tidak berkomentar jika itu menyangkut Taehyung
Yoongi beranjak lalu kekamar nya tanpa mengatakan apapun
"Sepertinya yoongi hyung sedang kesal" hoseok
"Aku saja kesal apalagi yoongi hyung, bajingan mana yang berani menyebut uri baby bear sayangg, heol akan ku patahkan lehernya jika bertemu" ucap jimin menggebu-gebu
Seokjin ingin tertawa keras mendengar perkataan jimin namun seperti ini akan menyenangkan pikirnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'Yakkk bisakah jangan berteriak, aku tidak tuli'
'Aku lebih tua darimu sayang panggil yang sopan'
'Ckk, tidak mau'
'Hei Oppa lebih tua darimu sayang'
'Berhenti menyebut dirimu oppa'
'Ck kau tidak seru bear, kau benar2 tidak merindukanku huh'
'Hiks Kau jahat hyung hiks'
'Hei jangan menangis, oppa tidak bisa menghapus air matamu'
'Aku tidak mau bertemu denganmu, aku takut tidak mau pisah hyung' ucap Taehyung sedikit terisak
'Berhenti menangis, bertahan sebentar lagi oke, setelah lulus kita tidak akan berjauhan lagi, oppa janji'
'Oppa benar2 janji'
'Iya sayang oppa janji, kau bisa pegang kata2 oppa, jika oppa melanggar nya kau bisa lakukan apapun pada oppa'
'Baiklah, aku sangat rindu, rindu peluk oppa semalaman'
'Seharusnya kau ikut dengan daddy dan mommy sialan, setidaknya kita bisa bertemu sebentar'
Taehyung melempar ponselnya setelah mematikan total
Dia memutuskan untuk tidur cepat malam ini
Sementara didepan kamar taehyung, 6 orang sedang berkumpul karena penasaran dengan siapa baby bear mereka menelpon, pintu kamar itu tidak tertutup rapat, itu adalah kebiasaan tae yang teledor
"Aku yakin itu kekasih taetae" bisik hoseok
"Tidak bisa dibiarkan, aku tidak rela" jimin
Pukkk, tengkuk jimin dipukul
"Adawss sakit hyung" jimin
"Memangnya kau siapa tidak rela Taehyung punya kekasih" yoongi
"Hei aku soulmatenya, aku lebih dekat dengannya daripada kalian" jimin
Yang lain meroling matanya malas
"Cihh, aku bersyukur Taehyung tidak jadi fuckboy seperti mu" jin
Yang lain mengangguk setuju
"Tapi aku benar2 penasaran, kira2 siapa orang itu bahkan Taehyung mau menuruti nya dengan memanggilnya oppa, kalian dengar suara taetae sangat manja tadi" namjoon
"Mungkin benar itu kekasihnya" jin
"Tidak, dia kekasihku" yoongi
Yang lain langsung menatap yoongi seolah meminta penjelasan
"Maksudku calon, calon kekasih" cengir yoongi
"Kita harus bersaing secara sehat hyung" jimin
"Ckk kau sudah bosan dengan melon sialan" jungkook
Jimin mengangguk mantap, sementara yang lain hanya menatap jimin malas, mereka tau anak itu hanya bercanda namun sepertinya jungkook menganggap nya serius,-