抖阴社区

Prolog

530 41 2
                                        

Srekk srekk!!

Gadis berambut lurus panjang itu terkejut melihat surat miliknya yang dirobek menjadi kepingan kecil oleh seorang Lelaki.

"Yak Jokbal, aku ingatkan padamu lagi. Berhentilah mengirimiku surat yang tak berguna!" Sentak lelaki itu.

Gadis itu hanya terdiam dan menunduk.

"Berhentilah mengejarku, kau berada di level yang berbeda dari Gadis lainnya jadi jangan terlalu percaya diri. Berkacalah di rumahmu sesering mungkin. Dan itu akan membuatmu sadar betapa rendahnya levelmu" perkataan lelaki itu sangat menusuk hati si Gadis. Lelaki itu pergi meninggalkan gadis polos itu disana.

"Momo-ya! Kemana saja kau? Aku sampai kesulitan untuk-
Y-yak! wae irae?" Seorang gadis kepang dua yang tiba-tiba datang dan langsung merangkul gadis itu terkejut saat melihat si gadis berjongkok untuk memunguti kepingan kertas.

"Apa yang terjadi? Apa kau menyatakan perasaanmu lagi?" Tanya gadis kepang dua. Gadis yang diketahui bernama Momo itu mengangguk lemah.

"Aish memang dasar bajingan itu" keluh gadis kepang dua. Momo membuang kepingan kertas tadi ke tempat sampah dengan wajah yang murung. Gadis kepang dua selaku sahabat dari Momo tidak suka melihat sahabatnya murung seperti itu, ia pun mempunyai sebuah ide.

"Momo-ya, kau tau anak kelas sebelah yang bernama Park Jimin? Dia itu sepupu ku, dia anak yang pendiam tidak banyak bicara namun ia sangat pintar. Apa kau mau aku kenalkan dia untukmu? Otte?" Saran gadis kepang dua.

"Entahlah, Jihyo-ya. Aku sudah tidak ingin lagi menyukai lelaki." Jawab Momo pada Jihyo.

"Yak jangan bicara seperti itu! Aku hanya ingin memperkenalkan sepupuku padamu, jika kalian cocok kalian boleh melanjutkannya tapi jika tidak ya berteman saja" jawab Jihyo.

"Oh ayolah Momorin, aku yakin dia berbeda dari lelaki lain." Bujukkan Jihyo membuat Momo akhirnya mengalah.

"Baiklah baiklah"

"Yass! Besok kita harus bertemu dengannya!"

Momo dan Jihyo sudah sampai di sebuah Taman dekat sekolah. Mereka akhirnya janjian bertemu disana dan menunggu Park Jimin sejenak.

"Nahh itu dia!" Jihyo menunjuk kearah dua orang bocah yang datang menghampiri.

"Akhirnya kalian sampai juga. Ini dia sahabatku. Momo, kenalkan ini sepupuku" ucap Jihyo.

Momo dan bocah itu saling berjabat tangan.

"Hirai Momo"
"Park Jimin"

"E-eumm ini sahabatku" ujar Jimin. "Annyeong! Jongin imnida" sapa sahabat Jimin yang kelihatan kumal itu.

"A-aku membawakan ini untukmu, J-jihyo bilang kau sangat suka Jokbal jadi aku belikan untukmu" kata Jimin.

"A jinjja? Kau sungguh membelinya? Astaga kalian manis sekali" Jihyo bergumam. Momo menerima Jokbal itu dengan malu-malu.

Jihyo terus-terusan meledek Momo dan Jimin juga diledek oleh Jongin. Mereka tersipu malu.
































Indah sekali kisah cinta kedua bocah 3 SMP itu.




























































Enak bat lagunya oii

~Fri, 18-12-20

Life Goes OnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang