"Yeorobun! Mulai hari ini kita akan memulai pembuatan MV Hot Sauce. Tampilkan performa terbaik kalian,arrachi?" Mark Lee sedang memastikan kami yang sedang bersiap-siap di ruang ganti.
"Hehh,kami sudah melakukan yang terbaik. Hanya hyung saja yang tak pandai menghargai." Chenle yang terkenal tak pernah memfilter ucapannya membuat situasi menjadi canggung.
"Mian,aku kemarin kelewatan." Wajah Mark Hyung langsung bertekuk.
"Kajja kita bersiap agar tidak terlalu larut selesainya." Yoo-Jin Hyung datang menghampiri kami.Suasana canggung antara para member dengan Mark Hyung sangat kentara. Tapi lebih parah lagi antara aku dengan dia.
"Na Jaemin,coba pandang ke arah kamera dengan raut tegas."
"Haechan,sedikit lebih condongkan tubuhmu ke kiri."
"Ayo Jeno,lebih berpower lagi."
"Jisung,senyum dengan cerah." Kami harus mengambil take berkali-kali untuk bisa mendapatkan hasil yang sempurna khusus buat Sijeuni.
"Taraaa!! Annyeonghaseo,kami Super Junior membawakan makan malam untuk kalian." Pintu tempat syuting MV kami mendadak terbuka dan menampilkan para Sunbae-nim. Siwon, Donghae,dan Shindong.
"Astaga,Hyung tidak perlu repot-repot. Tapi tentu saja kami tidak akan menolaknya." Haechan yang pertama kali menyambut uluran chicken box dari tangan Donghae.
"Ayo,mari istirahat sejenak. Kalian sudah selesai jugakan syuting hari ini?"
"Iya,mereka sudah selesai." Yoojin hyung juga merapat bersama kami duduk melingkar.
"Aku lihat mereka latihan sangat keras,apakah kamu memaksa mereka,Yoojin?" Shindong tiba-tiba berujar seperti itu.
"Mana ada! aku sama sekali tidak pernah memaksa anak-anak ku untuk berlatih terlalu keras. Aku tahu batasan untuk hal itu. Kau jangan sampai membuat rumor." Yoojin Hyung mencak-mencak.
"Aku hanya bertanya,kamu yang baperan." Kami yang mendengarkan sontak tertawa melihat tingkah keduanya.
"Nana-ya. Ayo makan,jangan sampai telat." Appa menyuruhku duduk disampingnya.
"Jal meoggessseubnida."
Setelah selesai makan,kami semua berbenah untuk pulang. Para member sudah terlebih dahulu turun ke parkiran. Sedangkan aku bersama Appa dibelakang.sengaja agar bisa berdua kata Appa.
"Na,Appa hanya ingin kamu berhenti dari dunia ini." Lagi-lagi membahas itu.
"Ini bisa menjadi comeback terakhir kamu dengan para member. Jika kamu memang tidak mau mengikti perkataan Appa. Maaf jika nanti Appa sendiri yang mengurusnya."
"Appa,Nana bahagia bersama mereka."
"Tapi,Appa berfeeling tidak baik untuk semua itu,Na." Appa memegang tanganku lembut namun tegas.
"Nana lelah,ayo kita pulang." Aku bergegas meninggalkan Appa dan menghampiri para member. Aku benci situasi ini.
...
"Selamat malam,Na." Jeno lebih dulu merebahkan tubuh di kasur miliknya. Aku masih duduk di depan komputerku,ada yang harus ku kerjakan.
Sudah hampir setengah jam,sedikit lagi poto yang kuedit akan selesai. Saat ingin mempostnya di bubble,sebuah chat masuk di handphoneku.
Jaehyun Hyung
Dia mengirimkan sebuah link. Dengan spontan aku memencetnya.
Ternyata itu adalah sebuah link twitter yang menampilkan tweet-an penggemar.
"Jika sampai dicomeback ini masiih ada NA JAEMIN,aku akan membuat comeback kali ini menajadi rekor paling buruk bagi NCT."
'Kau sangat egois jika membiarkan nama NCT rusak hanya untuk mempertahankan dirimu yang tidak berguna.'
Maaf jika feelnya nggak dapat.
author kelamaan nggak nyentuh ini cerita sampai jadi lupa -_-
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Time
Fanfiction"Mereka itu sumber kebahagiaanku,apapun akan kulakukan demi sebuah senyum yang ada di wajah mereka.Tapi kumohon,izinkan aku tetap bersama mereka." ...
