Beautiful Time

"Appa,sepertinya Nana tidak akan ikut comeback selanjutnya."

"Wae? Apakah kamu sakit lagi?"

"Aniya,kenyang,apa yang Appa katakan benar,Nana tidak cocok di dunia ini,Nana seharusnya mengikuti perkataan Appa,seharusnya Nana berhenti sejak awal."

"Sore ini Appa jemput,kita bicarakan ini secara langsung,jangan ambil keputusan gegabah di saat kamu emosional." Dan sambungan ditutup.

 Ku hela nafas,sesak. Sejak percakapan dengan Jeno malam itu,aku tidak bisa tidur. Aku terus memikirkan banyak hal sampai kepalaku sakit. Pada akhirnya saat paginya aku tertidur sebuah mimpi mendatangiku. 

Dalam mimpi tersebut aku terlihat sedang menatap gedung SMent dari seberang jalan. Kemudian Appa datang menjemputku dengan mobilnya,dia keluar dan berdiri disampingku.
'Appa sudaah berulang kali bilang,kalau tidak cocok di dunia itu,Na. Tapi kamu terlalu keras kepala.'
Saat bangun,kepalaku langsung sakit. Darisanalah aku sadar,mungkin memang benar,aku terlalu keras kepala.

___

"Sakit?" Taeyong Hyung menatapku dengan wajah bertanya. Saat ini sedang jadwal makan siang. Para member sedang berkumpul di parcticeroom. Bahkan para member Ilichil juga ada disini,mereka yang membawakan makan siang kami.

"Aniya,Hyung.Nanti aku akan makan." Jawabku sambil tersenyum.

"Na,nanti sore ikut Hyung,Appamu ingin bertemu." Ujar Yoojin-Hyung,membuat semua member yang ada di ruangan itu menatap serentak kearahku.

"Kamu pulang,Na?" Tanya Renjun,ia duduk disampingku.

"Iya,Appa yang suruh."

"Everything ok?" Mark Hyung juga menambahkan.

"Semuanya baik,kenapa kalian jadi terlihat khawatir seperti itu?" Aku memaksakan tertawa.

"I know something about you." Tawa ku terhenti. 'Mark-Hyung tahu sesuatu?'

"Follow me."

___

"I know who your father."

"Choi Siwon,right?" Tambahnya lagi.

"Hyung bisa mengatakan hal itu dari mana.Yakin itu faktanya?" Sanggahku.

"Na,semua member sudah tahu,hanya saja mereka ragu untuk mengatakannya kepadamu. Karena mereka tahu itu sebuah privasi." Jelasnya. Aku mencoba mencerna kalimat Mark-Hyung.

"Dari mana mereka tahu?"

"Saat kamu sakit. Ayahmu menelphone Yoojin-Hyung. Dan Yoojin-Hyung terlihat panik sambil berkata kalau dia akan habis jika sampai bertemu Appamu. Darisana para member mulai curiga,siapa Appamu sampai bisa memarahi manger kita. Dan feeling kami semakin terarah kepada satu orang setelah sadar,kenapa SuJu sunbae selalu saja mengajak kita makan dan pulangnya kau selalu dengan Siwon-Hyung. Pada akhirnya Yuta-Hyung yang menemukan kamu memanggil Appa pada Siwon-Hyung saat tak sengaja melewati ruangan SuJu di gedung SMent."

Baiklah,pada akhirnya semua ini akan terungkap. Aku tidak bisa mnyembunyikan fakta ini selamanya.

"Its okey,Na. Itu bahkan hal yang sangat hebat kamu bisa memiliki Ayah seorang Choi Siwon sunbae." Ujar MArk-Hyung sambil menepuk pundakku.

"Tapi aku tidak ingin orang-orang memandangku karena Appaku adalah Choi siwon,Hyung."

"Don't worry. Para member bisa menjaga fakta ini agar tidak keluar. Tapi mungkin kamu harus menjelaskan kepada mereka,Na. Kita inikan keluarga,tidak ada yang ditutupi jika dalam satu keluargakan?"

'Kita inikan keluarga,'

Maka dari itu,bagaiman mungkin aku harus meninggalkan keluargaku?