Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
بِئْسَمَا اشْتَرَوْا بِهٖۤ اَنْفُسَهُمْ اَنْ يَّكْفُرُوْا بِمَاۤ اَنْزَلَ اللّٰهُ بَغْيًا اَنْ يُّنَزِّلَ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖ عَلٰى مَنْ يَّشَآءُ مِنْ عِبَا دِهٖ ۚ فَبَآءُوْ بِغَضَبٍ عَلٰى غَضَبٍ ۗ وَلِلْكٰفِرِيْنَ عَذَا بٌ مُّهِيْنٌ
"Sangatlah buruk (perbuatan) mereka menjual dirinya dengan mengingkari apa yang diturunkan Allah karena dengki bahwa Allah menurunkan karunia-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya. Karena itulah mereka menanggung kemurkaan demi kemurkaan. Dan kepada orang-orang kafir (ditimpakan) azab yang menghinakan."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 90)Di tengah perjalanan menuju ke sebuah warung kecil
View of ashita
Aku dengan cepat berusahalah untuk sampai ke lokasi tempat kejadian di temukan nya mayat lagi yang padahal baru sehari yang lalu pihak kepolisian menemukan sebuah mayat di dekat hutan dan sekarang di temukan lagi di sebuah warung kecil
Yang tentu saja membuat ku berpikir bagaimana bisa desa yang dulunya bergitu makmur dan sejahtera ini malah dalam beberapa tahun terakhir ini sering di temukan nya mayat nyaris setiap hari yang membuat ku berfikir adalah apakah yang di katakan oleh mbak yunita ada benarnya jika desa ini telah di kutuk dengan ketidakhadiran
Sehingga membuatku teringat akan ceritakan yang di katakan oleh sang kakek perjaga warung kecil dekat sekolah nya Yazidi
View of kakek perjaga warung
Semenjak kejadian kematian nenek Suyanti di desa ini tiba - tiba saja wanita - wanita di desa ini menjadi tidak subur untuk melahirkan seorang anak yang kelak mengantikan penduduk desa itu yang sudah mulai tua dan berkurang setiap tahunnya
Lalu gagalnya berbagai hasil panen para warga desa yang entah bagaimana juga sering mengalami krisis air bersih
Pengunjung warung itu
karena itu mereka ingin sekali membakar Seorang anak yang mereka kira sebagai pembawa sial dan biang kerok dari semua bencana alam yang terjadi di desa
Dengan menyerang sebuah pondok pesantren Tempat di mana anak itu tinggal supaya mereka mau menyerahkan anak itu namun mereka tak mau menyerahkan anak itu hingga pada akhirnya nya anak itu melawan mereka hingga tak sengaja melukai Seseorang sampai lumpuh total seumur hidup nya yang tentu saja hal itulah yang membuat anak yang malang itu di usir dari desa itu pada usia nya yang masih ke 12 tahun
Namun desa itu tak sedikitpun mengalami perubahan apapun malah semakin buruk kondisi desa itu dengan beberapa warganya tiba - tiba menjadi gila dan beberapa ada yang bunuh diri karena tekanan ekonomi yang semakin berat yang harus mereka jalani Hingga beruntangkepada sejumlah rentenir dengan bunga yang tinggi yang tinggal di beberapa desa tetangga mereka yang membuat desa itu malah menjadi desa yang sangat miskin dan paling terbelakang
Ashita : " lalu apa yang terjadi dengan desa itu kemudian "!!
Kakek itu : " mereka berusaha untuk mencari kembali anak itu untuk meminta maaf kepada nya namun yang terjadi adalah mereka mendengar kabar jika anak itu telah meninggal dunia di sebuah kamar mayat anak - anak kecil korban perdagangan organ tubuh manusia ilegal jaringan internasional dengan kondisi tubuh yang sudah membusuk dan tak bisa di kenali lagi rupanya
View of ashita
Hal itulah yang membuat ku yakin jika aku bukanlah anak yang di maksudkan oleh orang - orang itu sebagai anak yang di maksud karena di pondok pesantren ada banyak sekali anak - anak yang bernama Toriq

KAMU SEDANG MEMBACA
Ashita 2 : your Memory Of Darkness
HorrorPada suatu hari terdengar langkah kaki kecil yang berjalan di tengah hutan seorang diri di tengah malam Tak ada yang menemani kecuali sosok yang berada di belakang nya untuk menangkapnya hidup - hidup Hingga dia menemukan sebuah anak terbuang yang...