抖阴社区

Part 04

17.5K 1.7K 300
                                    

Awalnya cerita ini tu pengen aku unpub, eh tadi pas aku liat ada yang baca, huhu seneng banget😭.

Sorry for typo's

-
-
-
-
-

Cahaya matahari terlihat mengintip dari jendela kamar lelaki mungil yang saat ini masih bergulung dengan selimut nya.

Perlahan-lahan netra rubah itu ia buka, serasa nyawa nya telah terkumpul semua, lelaki manis itu beranjak dari ranjang nyamannya dan membasuh muka serta menggosok gigi.

Selepas itu ia turun ke bawah memasak sarapan, tetapi sesampainya ia di dapur, mata rubah nya melihat panci yang di atas kompor telah di sisi dengan bahan bahan sup yang sepertinya setengah matang, serta alat alat dapur seperti pisau yang di atas talenan di lengkapi sayuran yang belum sempurna terpotong.

Tetapi ia tidak melihat siapa pun di dapur ini selain dirinya, tak mungkin kan Jeno yang memasak? Masak air saja bisa gosong di buatnya. Lalu siapa yang membuat ini semua?.

Asik dengan lamunannya ia tak sadar lelaki yang lebih sedikit jangkung dari jeno itu telah berdiri di sampingnya sambil menatap nya eeerr ntah lah.

Seperkiandetiknya ia terkejut karena seseorang memukul bahunya pelan.

"Ah, eoh?" Kagetnya

"Em, hai?" Lelaki itu bersuara

Sial, dia lupa kalau Jeno sudah ber istri dua, ia masih memandangi lelaki itu dengan tatapan bingung yang sial sukses membuat gemas lelaki satunya yang manis tapi berotot itu.

Di lambai lambai kan nya tangan nya di depan wajah lelaki mungil itu.

"Eh, hai" sadarnya

Lelaki itu terkekeh, "kau istri pertama jeno kan?" Tanya nya

Renjun mengangguk, "dan kau istri keduanya kan?"

Lelaki berparas kelinci itu pun mengangguk juga sebagai jawaban, sedetik kemudia ia terkekeh dan tersenyum lebar sekali.

"Kau ini lucu sekali, oh iya kita belum berkenalan kan?, Na jaemin" sambil menjabat kan tangannya kepada pria yang lebih mungil.

"Oh, Huang renjun" jawabnya sambil membalas jabat tangan lelaki kelinci itu dan membalas senyumannya.

Jaemin seketika terdiam atau mungkin err terpesona dengan senyuman itu?, Ntah lah.

"Kau, manis" jaemin

"Ahaha, kau juga manis" jawab renjun
"Ah, oh iya , kau yang sedang memasak ini?" Lanjutnya lagi.

Jaemin tersadar, ia mengangguk pekan, "iya, aku lihat tadi tidak ada yang memasak, jadi aku masak saja apa yang ada di kulkas" jawabnya

"Oh, aku lupa memasang alarm tadi, jadi terlambat bangun" renjun

"Tak apa, bentar lagi jeno ke kantor kan? Kau ingin membantu?" Jaemin

"Ah, iya aku lupa, baiklah ayo aku bantu" balas nya

"Jja"

Mereka berdua pun melanjutkan acara memasak yang tadi sempat tertunda, karena sebelumnya jaemin mengangkat panggilan telepon, pada saat itu lah renjun turun ke bawah berniat ingin memasak.

Mereka sesekali bercerita satu sama lain seperti orang yang sudah lama kenal, padahal sebelumnya tidak mengenal satu sama lain. Tak lama berselang itu lelaki tampan memiliki eyesmile itu turun dengan setelan jas kerja nya dan mengecup satu persatu kening kedua istrinya yang sudah duduk manis dengan makanan di atas meja.

"Selamat pagi, woah kalian berdua memasak ini?" Jeno

"Tentu, benarkan injunie?" Jaemin, renjun pun mengangguk sebagai jawaban.

"Wah, kalian kelihatannya sudah sangat dekat" Jeno

"Ya, jaemin ini sepertinya friendly sekali" renjun sambil mengisi piring Jeno dan jaemin, tapi sebelum itu ia mengatakan aku saja dan renjun pun membiarkan nya.

"Tapi sayang, sebelumnya kau susah sekali dekat dengan orang" Jeno

"Ntah lah, aku merasa cocok dengan renjunie, dia manis dan lucu aku suka" jaemin

Renjun hanya tersenyum canggung, sedangkan Jeno ia tersenyum hingga memperlihatkan eyesmile nya yang manis. Tangannya terangkat untuk mengelus rambut jaemin sayang.

"Yang akur lah dengan renjun sayang" Jeno

"Tentu" jaemin mengangguk semangat, setelah itu tak ada lagi yang berbicara, semua sibuk dengan makanan masing².

Jeno terlebih dahulu yang selesai makan, ia bangkit lalu mengecup kening kedua istrinya.

"Aku berangkat dulu, kalian yang akur lah" ucap nya, keduanya mengangguk, Jeno tersenyum dan berjalan keluar.

TBC
______________________________________
Hai💚, giamana? Hehe, makasih banget yang udah baca, di baca aja aku udah seneng, apalagi yang voment huhu💚. Satu chap nya dikit" aja ya, aku usahain buat up tiap hari:).

See you♡.
Janlup voment yaw♡

Change(?) ?|Jaemren? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang