ELANG [SUDAH TERBIT]

♡  HAPPY READING ♡

***

Saat ini Naura tengah berjalan santai melewati lorong koridor, jalannya saja santai tapi tidak dengan jantugnya yang masih berdisko didalam sana akibat kejadian tadi dikantin. Naura pun lebih memilih pergi ke toilet saja dulu sebelum pada akhirnya ia ke kelas.

Ia bercermin di depan cermin toilet yang lumayan besar, menghembuskan nafasnya pelan. Kebetulan toilet saat ini sedang sepi karena mungkin semua murid sedang berada dikantin.

"Elang sialan!" umpatnya kesal karena terus mengingat kejadian tadi.

Ia menatap dirinya di pantulan cermin, "Bisa-bisanya bikin gue baper. Padahal cuman gitu doang."

"AARRGHH! GUE SALTING BANGKE!" teriak Naura sambil menutup mukanya dengan kedua tangannya.

Ia pun memegang dadanya disebelah kiri dengan tangannya, mengatur nafasnya dan menenangkan jantungnya yang masih jedag jedug didalam sana.

"Huffttt... oke, Nau, tenang, rileks. Nggak usah baper." monolog Naura sembari menenangkan dirinya.

Tak lama bel masuk pun berbunyi dan Naura pun segera kembali ke kelasnya. Berjalan santai di lorong koridor hingga akhirnya sampailah ia didepan kelasnya, membuka knop pintu dan bernafas lega ketika guru belum memasuki kelas. Melihat ke arah mejanya yang disana sudah ada Fiolyna dan Aliza yang ternyata sudah kembali dari kantin.

Berjalan santai ke tempat duduknya dan langsung mendudukkan dirinya menghadap kedua sahabatnya.

"Ekhem! Aduh yang salting terus langsung pergi gitu aja gara-gara tadi dikantin." ejek Fiolyna sambil tersenyum jahil ke arah Naura.

"Ciee, ciee. Aduhh siapa, ya, yang tadi habis dibuat salting sama Elang." timpal Aliza.

Naura memutar bola matanya malas dan memilih mendudukkan dirinya menghadap kedepan. Aliza dan Fiolyna yang melihat Naura pun langsung terkekeh, tak lama pun guru maemasuki kelas dan memulai pelajaran.

Setelah hampir setengah hari mereka belajar bel pulang pun berbunyi menggelegar di SMA Cakrawala. Para siswa dan siswi pun berhamburan keluar kelas untuk pulang kerumah mereka masing-masing.

"Eh, Nau. Lo pulangnya naik apa?" tanya Fiolyna.

"Dijemput abang gue." jawab Naura seraya merapikan bukunya.

"Lo telpon abang lo gih, jangan suruh jemput. Soalnya tadi Elang bilang ke gue, katanya dia suruh lo ke parkiran."

Naura pun mengernyitkan dahinya, "Ngapain?" tanyanya.

"Lo pulang bareng dia katanya." bukan Fiolyna yang menjawab melainkan Aliza.

Naura pun melebarkan matanya mendengar itu, "Nggak mau gue. Ogah banget gue pulang bareng dia, cukup sekali aja gue pulang bareng dia. Nggak lagi, sorry." tolak Naura.

"Gue nggak peduli jawaban lo, ke parkiran sekarang gue tunggu." ucap Elang yang berada diambang pintu kelasnya bersama para sohibnya.

Sontak ketiganya langsung menoleh ke arah pintu kelas dan terkejut melihat kelima cowok yang sedang berdiri disana. Tak lama pun mereka pergi dari kelas Naura dan menuju ke parkiran.