抖阴社区

Bab 4: Sang Predator Baru

43 3 0
                                    


Edward masih berdiri di tengah ruangan, rahangnya mengeras. Kata-kata Jacob tentang imprint terus berputar di kepalanya, seperti belati yang menusuk ego dan insting protektifnya sebagai seorang ayah.

Ia tidak bisa menerima ini.

Tidak peduli seberapa masuk akal penjelasan Jacob, tidak peduli bahwa Carlisle mencoba untuk memahami, tidak peduli bahwa ini adalah hukum alam yang bahkan Jacob sendiri tidak bisa melawannya.

Ini tetap salah.

Namun, sebelum ia bisa mengeluarkan argumen lain, sesuatu yang lebih kuat menarik perhatiannya.

Sebuah suara.

Hampir tak terdengar, seperti desir angin yang melewati dedaunan. Tetapi bagi Edward, itu lebih keras daripada jeritan perang.

Sebuah gerakan.

Tubuh yang dulu begitu kaku, tak bernyawa, kini memberikan tanda kehidupan yang tak terbantahkan.

Bella.

Edward tersentak, semua kemarahannya terhadap Jacob lenyap dalam sekejap. Tanpa berpikir dua kali, ia berlari ke lantai atas, meninggalkan semua orang di ruang tamu, meninggalkan Jacob, meninggalkan perdebatan yang tak lagi terasa penting.

Jacob menghela napas dalam-dalam, menatap punggung Edward yang menghilang menaiki tangga.

Untuk sesaat, ruangan itu hanya diisi oleh keheningan.

Lalu, suara Emmett memecahnya.

"Bagaimana reaksi Bella jika tahu ini?"

Jacob menoleh, mendapati Emmett berdiri dengan tangan terlipat di dadanya, alisnya terangkat dengan ekspresi yang sulit diartikan—antara geli dan ingin melihat pertunjukan yang menarik.

Jacob menelan ludah. Ia belum sempat memikirkan itu.

Bella.

Bella baru saja mengalami perubahan paling besar dalam hidupnya, bangun sebagai vampir. Dalam pikirannya, Bella masih seseorang yang ia kenal—keras kepala, protektif, dan penuh cinta. Tapi bagaimana jika vampir Bella bukanlah orang yang sama dengan manusia Bella?

Bagaimana jika dia tidak bisa menerima ini?

Bagaimana jika.... dia membencinya?

Jacob mengalihkan pandangannya ke Renesmee yang masih tertidur di pelukan Rosalie. Ia akan melakukan apa pun untuk melindunginya. Tetapi bagaimana jika Bella sendiri yang tidak menginginkannya berada di dekat putrinya?

Emmett tertawa kecil, seolah bisa membaca pikiran Jacob.

"Kau tahu, aku hampir berharap aku ada di sana saat Bella mengetahuinya," katanya, nada suaranya penuh hiburan. "Reaksinya pasti luar biasa."

Jacob hanya mendecak pelan. "Ya, pasti sangat luar biasa," gumamnya, lebih kepada dirinya sendiri.

Alice yang sejak tadi diam, akhirnya bersuara. "Aku tidak bisa melihatnya," katanya pelan, ekspresinya frustrasi. "Masa depan Bella masih buram bagiku sejak dia menjadi vampir."

Jacob tidak menjawab. Ia hanya menatap ke arah tangga, ke tempat di mana Bella kini sedang terbangun dalam dunia yang baru.

Ia tidak bisa mengubah apa yang sudah terjadi.

Ia hanya bisa menunggu.

Dan berharap bahwa Bella Swan yang ia kenal masih ada di dalam sana.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Twilight I: Threads of Imprint (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang